Friday, December 14, 2018

Jenis-jenis Budidaya Ikan Air Tawar

Populasi ikan air tawar saat ini semakin banyak dijumpai, melihat kebutuhan pasar terhadap ikan yang tak pernah lesu. Artinya ikan selalu menjadi komoditas tersendiri bagi masyarakat kita. Selain rasanya yang nikmat, manfaat dari ikan itu sendiri menjadi salah satu daya tarik untuk dapat  terus mengkonsumsinya. Bahkan ikan juga dapat memenuhi kebutuhan nutrisi pada perkembangan tumbuh si buah hati, terutama omega 3 yang dihasilkan pada ikan menjadi kebutuhan nutrisi yang sangat penting pada anak usia dini. Itu sebabnya saat ini semakin banyak masyarakat yang membudidayakan ikan khususnya ikan air tawar, mengingat rasa dan manfaatnya yang sangat dibutuhkan sebagai menu makanan 4 sehat 5 sempurna.

Ikan air tawar masih menjadi primadona bagi para penggemarnya. Bagi para penggemar ikan air tawar biasanya akan mengisi awaktu luangnya untuk pergi ke pemancingan, menghabiskan waktu senggang untuk memancing ikan, dengan berbagai jenis ikan air tawar yang disediakan sebagai objek pemancingan oleh pemilik tempat. Hal ini menjadi salah satu faktor pendukung guna memfasilitasi para penggemar ikan air tawar untuk bisa menikmati ikan dengan sensasi yang berbeda, biasanya ikan dapat dijumpai di pasar-pasar, namun kini tidak hanya di pasar saja melainkan di kolam pemancingan juga tersedia berbagai macam jenis ikan air tawar. Tentu ini sangat diapresiasi bagi para penggemar ikan yang sekaligus hobi memancing.

Ada beberapa macam jenis ikan air tawar yang biasa dibudidayakan dan dipelihara pada kolam pemancingan, tentu hal ini menjadi pilihan tersendiri bagi para penggemar ikan, dan dapat menyesuaikan dengan kesukaannya. Walaupun banyak penggemar ikan air tawar, namun tidak  semua penggemar ikan menyukai semua jenis ikan air tawar dengan berbagai macam sebab dan alasannya.

Di sini kita akan membahas/mengenal jenis-jenis ikan air tawar yang dapat dibudidayakan, selain memiliki khas rasa yang berbeda juga memiliki pangsa pasar yang sangat menjanjikan untuk dapat dibudidayakan. Tidak heran banyak pembudidaya yang memelihara jenis ikan-ikan tersebut.

1. Lele


Lele menjadi ikan budidaya favorit bagi sebagian masyarakat pembudidaya, selain perawatan yang tergolong mudah juga durasi panen tidak terlalu lama. Ikan lele merupakan salah satu jenis ikan ekonomis serta memiliki pertumbuhan yang begitu cepat dan dapat dibudidaya dengan kepadatan yang tinggi serta hasil produksi yang cukup menjanjikan. Dalam kurun waktu antara 2-3 bulan, ikan lele sudah bisa untuk dipanen. Keunggulan lainnya pada ikan lele yaitu memiliki efisiensi pakan yang sangat tinggi dibandingkan dengan jenis ikan lainnya, sehingga memudahkan pembudidaya untuk melakukan rekayasa pakan dengan membuatkan pakan tambahan. Untuk menghasilkan daging seberat 1 kilogram pada lele, membutuhkan 1 kilogram pakan.

2. Gurame


Ikan gurame tergolong kedalam kelompok ikan air tawar yang cukup populer bagi para pecinta kuliner, ikan jenis ini memiliki nilai ekonomi yang cukup tinggi dan banyak dibudidaya seperti jenis ikan ekonomis lainnya. Dalam budidaya gurame juga tergolong tidak sulit, apalagi gurame dapat dipijahkan (dikawinkan) secara alami. Budidaya ikan jenis ini tidak banyak membutuhkan peralatan-peralatan khusus selama budidaya berlangsung, gurame dapat dibudidayakan di segala media perairan yang berarus tenang. Bahkan di tempat yang sempit sekalipun gurami tetap dapat dibudidaya.

3. Nila


Ikan nila masih termasuk dalam kerabat ikan jenis mujair, kedua jenis ikan ini memiliki kemiripan sifat, yaitu mudah berkembang biak dan memiliki kemampuan untuk beradaptasi yang baik. Oleh sebab itu ikan nila menjadi salah satu ikan yang mudah untuk dibudidayakan, selain mudah juga rasa yang gurih dan pemasaran yang cukup stabil. Ikan nila banyak dijumpai di alam bebas pada perairan air tawar, seperti sungai, waduk, dan rawa-rawa. Ikan nila termasuk hewan pemakan segala atau omnivora. Makanan alaminya yaitu plankton, tumbuhan air dan berbagai hewan air lainnya.

4. Patin


Ikan patin merupakan ikan yang tak memiliki sisik seperti halnya ikan lele, dagingnya yang gurih yang memiliki semacam duri (patil) di bagian siripnya. Keduanya tergolong dalam krlompok catfish. Atau sebutan lain pada ikan patin yaitu ikan lele bengkok. Kabar baiknya ikan patin lebih mudah dibudidayakan daripada ikan lele yang memiliki sifat kanibal. Ikan patin juga termasuk menjadi pilihan tepat untuk dapat dibudidayakan.

5. Bawal Air Tawar



Ikan bawal adalah jenis ikan air tawar yang berasal dari Amerika Selatan, di Brazil ikan ini banyak ditemukan di sungai amazon, tak heran bentuknya yang mirip ikan piranha. Selain di Indonesia ikan bawal juga banyak tersebar luas di seluruh dunia. Ikan jenis ini termasuk kedalam jenis ikan yang pertumbuhannya sangat cepat, dalam kurun waktu 3 bulan saja berat badannya dapat mencapai 1 kg. Ikan bawa termasuk jenis ikan pemakan daging, yang jika kurang pemberian pakan maka ia akan memakan sesamanya. Melihat perkembangan produksi ikan bawal yang terus meningkat, maka ikan ini pada akhirnya menjadi ikan konsumsi, selain rasanya yang enak dan juga gurih.

6. Ikan Mas



Jenis ikan air tawar yang terakhir adalah ikan mas, jenis ikan yang banyak digemari oleh penikmat kuliner. Keberadaan ikan mas di Indonesia dengan didatangkan dari Eropa dan Tiongkok, menurut catatan sejarah masyarakat Ciamis, Jawa Barat sudah menguasai cara pembenihan ikan mas sejak tahun 1860 dengan bantuan kakaban. Membudidaya ikan mas dapat dilakukan dengan berbagai macam tekhnik seperti metode air deras, maupun air tenang. Adapun media tempat budidaya dapat menggunakan kolam tanah, kolam beton bahkan kolam terpal.

No comments:

Post a Comment

Terimakasih sudah mengunjungi blog saya, silahkan tinggalkan komentar

Cara Pembesaran Budidaya Ikan Gurame

Pembesara ikan gurame menjadi usaha yang paling akhir dilakukan setelah proses pembenihan, pembesaran merupakan kegiatan pemeliharaan yang ...